Selamat pagi.
Pengunjung Blog Rekreasi bagaimana kabar anda hari ini? Semoga kabar baik selalu ya? Semoga anda dan saya terus bersemangat melakukan aktifitas.
Nah akhir pekan sebentar lagi tiba, apakah anda sedang merencakan berlibur? Tempat seperti apa yang ingin anda kunjungi?
Mungkin anda ingin rekreasi di taman yang rindang, melihat airnya melimpah pada sebuah danau yang membuat perasaan senang serta jembatan cantik yang memiliki bulatan tengah yang menyerupai bentuk bulan?
Tepat sekali! Saya beberapa waktu lalu dalam Rekreasi Taiwan menemukan tempat yang menarik, berupa taman rindang.
Disana juga terdapat danau dengan airnya melimpah, sehingga angsa-angsa berenang kian-kemari yang sangat indah. Nama tempatnya berada di Dahu Park. Seperti apa keindahannya? Mari kita melihatnya!
Pengunjung Blog Rekreasi bagaimana kabar anda hari ini? Semoga kabar baik selalu ya? Semoga anda dan saya terus bersemangat melakukan aktifitas.
Nah akhir pekan sebentar lagi tiba, apakah anda sedang merencakan berlibur? Tempat seperti apa yang ingin anda kunjungi?
Mungkin anda ingin rekreasi di taman yang rindang, melihat airnya melimpah pada sebuah danau yang membuat perasaan senang serta jembatan cantik yang memiliki bulatan tengah yang menyerupai bentuk bulan?
Tepat sekali! Saya beberapa waktu lalu dalam Rekreasi Taiwan menemukan tempat yang menarik, berupa taman rindang.
Disana juga terdapat danau dengan airnya melimpah, sehingga angsa-angsa berenang kian-kemari yang sangat indah. Nama tempatnya berada di Dahu Park. Seperti apa keindahannya? Mari kita melihatnya!
Menuju Ke Dahu Park
Minggu pagi saya dan teman-teman berkumpul di Stasiun Taipei untuk melakukan rekreasi di tempat yang sudah menjadi rencana bersama yaitu ke Dahu Park.
Untuk menuju kesana kami naik MRT dari Taipei Main Station menempuh jalur Bannan warna biru dan turun di Zhongxiao Fuxing Station. Kemudian naik eskalator untuk pindah ke MRT jalur Wenhu warna coklat menuju Dahu Park Station. Hanya menempuh sekitar setengah jam saja sudah sampai di lokasi.
Ketika keluar dari kereta dan masih berada di dalam Dahu Park Station maka pemandangan asri sudah kelihatan dari balik kaca stasiun, tepatnya melihat dari samping ruangan tunggu.
Rimbunnya pohon-pohon berdaun hijau serta lapangan rumput yang menghampar seperti permadani yang sejuk memandangnya.
Melihat keindahan tersebut saya dan teman-teman bergegas menuruni tangga eskalator dan keluar stasiun untuk memasuki area taman.
Menggelar Tikar Di Bawah Pohon
Setibanya di Dahu Park waktu sudah menunjukkan sekitar pukul 10 pagi, sehingga perut pun merasa keroncongan karena memang belum sarapan.
Lagi pula memang niat saya dan teman-teman sengaja dari rumah tidak sarapan karena kami sepakat untuk membawa bekal liburan dan ingin menikmati bersama sambil duduk di taman.
Akhirnya kami mencari tempat yang cocok untuk menggelar tikar yaitu di bawah pohon berdaun rimbun.
Sinar matahari yang sudah mulai hangat, menjadi teduh terhalang oleh daun-daun. Ditambah semilir angin membuat lebih nyaman suasana.
Saya dan teman-teman segera mengeluarkan bekal masing-masing. Ada yang bagian membawa nasi, ada yang membawa sayur matang. Saya kebagian membawa buah-buahan.
Widuri membawa sayur urap lengkap dengan kecambah, kacang panjang dan kangkung.
Mbak Wanty membawa rempeyek kacang dan ikan tongkol bumbu pedas.
Wah sedapnya menikmati nasi putih ditemani urap sayur dan ikan tongkol. Tidak lupa kerupuk yang menjadikan kriuk.
"Wah nikmat sekali! Terimakasih Widuri, masakanmu menggoyang lezat sekali! Terimakasih juga Mbak Wanty, ikan tongkolnya mantap, pedasnya pas sehingga nambah nasinya. Nyamm".
Sinar matahari yang sudah mulai hangat, menjadi teduh terhalang oleh daun-daun. Ditambah semilir angin membuat lebih nyaman suasana.
Saya dan teman-teman segera mengeluarkan bekal masing-masing. Ada yang bagian membawa nasi, ada yang membawa sayur matang. Saya kebagian membawa buah-buahan.
Widuri membawa sayur urap lengkap dengan kecambah, kacang panjang dan kangkung.
Mbak Wanty membawa rempeyek kacang dan ikan tongkol bumbu pedas.
Wah sedapnya menikmati nasi putih ditemani urap sayur dan ikan tongkol. Tidak lupa kerupuk yang menjadikan kriuk.
"Wah nikmat sekali! Terimakasih Widuri, masakanmu menggoyang lezat sekali! Terimakasih juga Mbak Wanty, ikan tongkolnya mantap, pedasnya pas sehingga nambah nasinya. Nyamm".
Masakan teman-teman yang lezat membuat perut kenyang sehingga kami lebih bersemangat untuk menyusuri sudut-sudut Dahu Park.
Air Danau Melimpah
Setelah selesai menikmati masakan sedap khas Nusantara buatan teman-teman, tibalah saatnya untuk melihat-lihat taman sekaligus untuk berphoto.
Kami menuju tepi danau. Melihat air yang melimpah hingga ke bibir danau, membuat perasaan saya lebih tenang. Bahkan pikiran saya langsung melayang pada petani. Mungkin karena saya anak petani ya?
Dengan adanya air danau yang melimpah tersebut tentu para petani dapat mengairi sawah dengan lancar tanpa takut kekurangan air.
Tanaman tumbuh subur sehingga berbuah dan panen yang sangat bermanfaat untuk masyarakat banyak.
Wah senang sekali!
Hmm! Saya menghentikan angan-angan tentang para petani karena sedang rekreasi bersama teman-teman dan kembali fokus menikmati pemandangan.
Pohon-pohon rindang yang tumbuh dan ditanam di pinggir danau daunnya sangat rimbun. Batangnya melengkung menjuntai hingga menyentuh permukaan air sangat menawan.
Beberapa batu besar berwarna hitam berada tidak jauh dari tepi danau. Duduk di sana sambil memandang taman.
Kelihatan beberapa angsa putih berenang kian kemari.
"Senang sekali angsa-angsa itu, air danau yang melimpah membuatnya bebas berenang. Badan angsa dengan sangat ringan mengapung di atas air."
Tampak pula beberapa pria sedang duduk santai di tepi danau menunggu ikan menyantap umpan di pancingnya.
Wah, benar-benar tempat yang nyaman! Para pemancing tidak sedikitpun terganggu oleh kedatangan pengunjung yang berjalan kian-kemari. Mereka terus saja duduk menikmati kegiatan memancingnya.
Sekilas dari balik rimbunnya pohon-pohon kelihatan jembatan berwarna merah bata dan kombinasi putih yang melintang di atas danau.
"Wow itu dia Jembatan Bulan, indahnya!" saya berseru dalam hati dan ingin segera melihatnya dari dekat.
Untuk itu saya dan teman-teman berjalan memutari pinggiran danau, kemudian melewati paviliun lalu sampai di jembatan.
Jembatan Bulan Nan Menawan
Sesudah memutari sisi danau tibalah di dekat Jembatan Bulan. Sungguh jembatan yang sangat indah, saya belum pernah melihat sebelumnya.
Sebutan Jembatan Bulan karena lubang bulat yang berada di tengah jembatan menyerupai bentuk bulan. Lubang bulat tersebut merupakan saluran air danau yang apabila malam tiba, dengan cahaya pemandangan akan lebih bagus lagi.
Sebutan Jembatan Bulan karena lubang bulat yang berada di tengah jembatan menyerupai bentuk bulan. Lubang bulat tersebut merupakan saluran air danau yang apabila malam tiba, dengan cahaya pemandangan akan lebih bagus lagi.
Duduk di tepi danau sambil memandang airnya melimpah.
Beberapa pengunjung melintasi jembatan dan melihat pemandangan dari atasnya.
Sementara di belakang danau tampak pohon-pohon berdaun rimbun menghijau di perbukitan.
Rupanya pohon-pohon yang tinggi besar tersebut yang menyimpan cadangan air dan membuat air danau selalu penuh air.
Beberapa pengunjung melintasi jembatan dan melihat pemandangan dari atasnya.
Sementara di belakang danau tampak pohon-pohon berdaun rimbun menghijau di perbukitan.
Rupanya pohon-pohon yang tinggi besar tersebut yang menyimpan cadangan air dan membuat air danau selalu penuh air.
Saya dan teman-teman masih senang rekreasi di Dahu Park. Mengambil photo pemandangan maupun mengambil photo bergantian dengan mereka.
Sebenarnya lokasi Dahu Park yang belum kami lihat masih banyak seperti tempat memancing, area berenang serta lainnya.
Tiba-tiba hujan turun dan semakin deras sehingga kami bergegas menuju ke dalam ruangan Dahu Park Station untuk berteduh beberapa saat.
Untungnya di dalam stasiun terdapat ruang tunggu yang memiliki beberapa kursi meskipun tidak banyak dan kami pun duduk disana.
Duduk di ruang tunggu pun suasananya cukup nyaman karena fasilitas yang lengkap. Terdapat toko serba ada serta toilet umum yang sangat bersih.
Pengunjung Blog Rekreasi apakah anda sudah mengunjungi Dahu Park? Kalau belum apakah anda ingin kesana? Taman ini cocok untuk anda singgahi sekitar 2-3 jam, sudah lumayan untuk menikmati pemandangannya.
Untungnya di dalam stasiun terdapat ruang tunggu yang memiliki beberapa kursi meskipun tidak banyak dan kami pun duduk disana.
Duduk di ruang tunggu pun suasananya cukup nyaman karena fasilitas yang lengkap. Terdapat toko serba ada serta toilet umum yang sangat bersih.
Pengunjung Blog Rekreasi apakah anda sudah mengunjungi Dahu Park? Kalau belum apakah anda ingin kesana? Taman ini cocok untuk anda singgahi sekitar 2-3 jam, sudah lumayan untuk menikmati pemandangannya.
Transportasi
Transportasi yang dapat anda gunakan untuk menuju ke Dahu Park yaitu:
Dari Taipei Main Station naik Jalur Biru turun di Zhongxiao Fuxing Station kemudian oper ke Jalur Coklat dan turun di Dahu Park Station.
Dari Taipei Main Station naik Jalur Biru turun di Zhongxiao Fuxing Station kemudian oper ke Jalur Coklat dan turun di Dahu Park Station.
Terimakasih anda mengunjungi Blog Rekreasi.